Kondisi Semangat Bela Negara Warga Negara Republik Indonesia - Pemuda Panca Marga

Semangat Bela Negara Warga Negara Republik Indonesia saat ini dilihat dari beberapa aspek aspek hakekat Bela Negara antara lain :

a.              Kecintaan terhadap tanah air.
Kecenderungan berpola hidup konsumtif, individualistis, bergaya hidup kebarat-baratan dan menurunnya kebanggaan dan kepedulian terhadap bangsa, negara serta lingkungan

b.             Keyakinan terhadap Pancasila
Kecenderungan mempertanyakan kemampuan Pancasila menjawab tantangan era globalisasi dengan segala perubahannya, sehingga muncul gagasan untuk mengadakan rejuvenasi (penyegaran) Pancasila. Hal ini perlu pemahaman secara benar agar tidak membahayakan bagi Pancasila.

c.              Kesadaran berbangsa dan bernegara
Kepedulian masyarakat kota terhadap sesama sudah mulai berkurang, maraknyapelanggaran hukum oleh sebagian masyarakat, elit politik maupun aparat pemerintah
menyebabkan sulitnya penegakkan hukum

d.             Kerelaan berkorban untuk negara
Belum dimengertinya bahwa pembelaan negara merupakan kewajiban setiap warga negara. Sebagai contoh dalam kasus kejahatan, teroRepublik Indonesiasme untuk menangkap para pelaku sangat sulit karena masyarakat beranggapan bahwa hal ini tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (POLRI)


Selain 4 (empat) Aspek bela Negara ditinjau dari sisi Hakekat Bela Negara, dapat pula kita lihat Semangat bela negara warga negara Republik Indonesia saat ini dari aspek ketahanan nasional yakni :

1.             Letak Geografi
Kondisi Indonesia dengan pulau-pulau terpencar dan tidak berpenghuni, cenderung menimbulkan pelanggaran norma, terutama terkait dengan lintas batas, seperti pencurian kekayaan laut, imigrasi gelap, trafficking dan infiltrasi.

2.             Demografi.
Laju pertumbuhan penduduk belum seimbang dengan laju pertumbuhan ekonomi, penyebaran penduduk yang kurang merata serta keengganan untuk tinggal di daerah terpencil (perbatasan) menyebabkan kemiskinan dan kualitas hidup rendah.

3.             Sumber kekayaan alam.
Kekayaan alam yang melimpah merupakan tantangan berat bagi bangsa Indonesia apabila pemanfaatannya tidak untuk kesejahteraan rakyat. Kekayaan alam harus dipelihara dan diamankan agar tidak menjadi obyek jarahan bangsa lain.

4        Ideologi
Derasnya arus globalisasi berdampak terhadap Indonesia yakni masuknya faham negara lain (Komunis, Liberalis, Kapitalis) dan tatanan nilai budaya barat yang dapat merubah pola pikir, pola tindak dan pola sikap bangsa Indonesia.

5        Politik
Bangsa Indonesia dalam berpolitik sampai saat ini masih mudah terhasut dan terpecah belah. Padahal ini merupakan pra syarat terciptanya keseimbangan antara pemerintah dengan rakyat dalam menentukan kebijakan nasional.

6        Ekonomi
Akibat krisis moneter, bangsa Indonesia, terutama rakyat kecil belumdapat mengentaskan kemiskinan dan pengangguran semakin meningkat jumlahnya.
Iklim investasi yang masih lesu akibat pengaruh aksi teror beberapa waktu lalusehingga mengurangi laju perekonomian Indonesia.

7.       Sosial  Budaya
Maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) pengaruh negatif teknologi informasi dan komunikasi, belum tuntasnya pemberantasan korupsi oleh pemerintah, menimbulkan keresahan sosial serta menipisnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.



8        Pertahanan Keamanan
Maraknya tindak kekerasan, aksi terorisme menimbulkan kurang kondusifnya situasi keamanan negara Indonesia. Minimnya sarana dan prasarana pertahanan dan keamanan (alut sista yang dimiliki TENTARA NASIONAL INDONESIA(TNI) dan Polri), menyebabkan tingkat kesulitan di bidang pertahanan keamanan semakin tinggi

0 Response to "Kondisi Semangat Bela Negara Warga Negara Republik Indonesia - Pemuda Panca Marga"

Posting Komentar