Kita tahu siapa kita sekarang, tetapi tahukah kita akan jadi apa kita kelak (ambisi).


Bagaimanapun juga, jika anda merasa bahwa anda cukup ambisius, dan ingin melakukan sesuatu tentang itu, anda dapat mengganti ketidak puasan menjadi ambisi. Mungkin ada hal-hal atau aspek-aspek dalam kehidupan pekerjaan atau keluarga anda yang tidak terlalu anda senangi. Jadikanlah hal-hal yang tidak anda senangi menjadi suatu motivator. Jadikanlah ketidakpuasaan sebagai kekuatan yang mendorong anda. Jangan pernah menjadi puas : dengan diri anda, pekerjaan anda, lingkungan anda. Inginkan sesuatu, inginkan sesuatu dengan sungguh-sungguh untuk memaksa diri anda untuk mendapatkannya. Hanya saja berhati-hatilah kepada apa (atau siapa) anda mengarahkan mata anda, karena anda pasti akan mendapatkannya !

Aturan bagi orang-orang yang tidak cukup ambisius, ubahlah hasrat untuk sukses lebih besar dari rasa takut anda.

Jika rasa takut menahan kemajuan anda dan menetralkan ambisi yang mungkin anda miliki, anda harus menyingkirkan rasa takut itu. Rasa takut adalah sumber utama dari perbudakan psikologis. Dengan menaklukan rasa takut anda dapat menjadi tuan atas nasib anda, bukan sekedar kegagalan yang berlanjutan.

0 Response to "Kita tahu siapa kita sekarang, tetapi tahukah kita akan jadi apa kita kelak (ambisi)."

Posting Komentar